Demikian disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah DR. Saleh P. Daulay dalam diskusi publik dan deklarasi penolakan ISIS oleh organisasi kepemudaan se-Banten di Hotel Narita, Tangerang, (Senin, 11/8).
Setidaknya ada 17 OKP Banten turut dalam deklarasi tersebut. Yaitu, KNPI, FKPPI, GM Warga Jaya, Kokam Pemuda Muhammadiyah, PII, IPNU, IPPNU, HMI, Nasyiatul Aisyiah, Pemuda Muhammadiyah, Gerakan Pramuka, IPM, IMM, PMII, Pemuda Nasdem, dan GPI.
Juga hadir sebagai pembicara Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang, Dr. A. Badawi dan mantan Dubes RI untuk Swiss, Djoko Susilo.
"Selain melakukan penolakan secara deklaratif, hal lain yang krusial dilakukan adalah menjaga keluarga dan lingkungan sekitar dari upaya masuknya paham tersebut," tegas Saleh.
Saleh menegaskan, tugas melindungi negara dari ancaman ISIS bukan hanya tugas TNI dan Polri. Tetapi seluruh komponen anak bangsa. "Karena itu, jangan sampai lengah dan diperdaya. Rapatkan barisan dan bulatkan tekad dalam mempertahankan pancasila dan NKRI dari segala macam rongrongan," demikian Saleh.
[zul]
BERITA TERKAIT: