"Preferensi kami adalah pilihan rakyat Indonesia. Kami akan menghormati pilihan yang dijatuhkan rakyat Indonesia dalam Pemilihan Presiden yang kami harapkan berlangsung aman, jujur dan adil," katanya seperti dikutip dari Antara pagi ini (Selasa, 24/6).
Dubes Fariz mengatakan pihaknya merasa senang dengan diangkatnya isu Palestina dalam debat calon presiden RI pada Minggu malam (22/6) karena hal itu menunjukkan komitmen bangsa Indonesia yang tidak berubah sejak era Pemerintahan Presiden Soekarno.
"Namun kami tidak ingin melihat diri kami sebagai faktor yang memisahkan melainkan sebagai faktor yang menyatukan," katanya menanggapi isu Palestina yang mewarnai debat capres RI putaran ketiga yang digelar Komisi Pemilihan Umum.
Dalam debat capres putaran ketiga dengan tema politik internasional dan keamanan nasional yang disiarkan sejumlah stasiun TV swasta nasional itu, calon presiden Joko Widodo menyatakan dukungannya pada kemerdekaan Palestina dan keanggotaan negara berdaulat Palestina di PBB.
[zul]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: