Demikian disampaikan Direktur Eksekutif MAARIF Institute Fajar Riza Ul Haq terkait pelaksanaan Tanwir Muhammadiyah Jumat (23/5) sampai Minggu (25/5) di Samarinda, Kalimantan Timur dengan tema "Dakwah Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan".
Fajar mengungkapkan demikian karena pelaksanaan Tanwir yang diikuti ratusan pengurus wilayah Muhammadiyah se-Indonesia ini bertepatan dengan momentum Pilpres 2014.
"Konsistensi dakwah Muhammadiyah di jalur kultural tidak bisa dibantah lagi. Netralitas politik organisasi yang ditampilkan para elite Muhammadiyah dalam hiruk-pikuk pilpres mampu meyakinkan kita semua bahwa demokrasi kita masih punya napas untuk siuman," jelas Fajar sesaat lalu.
Meski begitu, Muhammadiyah tidak boleh membiarkan negeri ini dikelola dengan cara-cara yang jauh dari semangat pencerahan dan kemajuan.
"Jadi, ini lahan dakwah Muhammadiyah pada ranah kebangsaan. Kader-kader terbaik Muhammadiyah harus dihibahkan bahkan didorong untuk berkiprah dalam kancah kenegaraan," tukas anggota Lembaga Hubungan Luar Negeri PP Muhammadiyah ini.
[zul]
BERITA TERKAIT: