Demikian disampaikan pengurus Bidang Hukum dan Politik DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Ahmad Fauzi Syahputra, di Jakarta, Sabtu (5/4).
"Pemilih muda itu jumlahnya 40 jutaan lebih. Jika semua memilih 1 partai saja sudah bisa memenangkan sebuah partai politik. Ini artinya anak muda bagian dari penentu masa depan Indonesia 5 tahun mendatang," kata Fauzi.
Fauzi mendorong harus ikut aktif pada Pemilu 2014 ini karena kaum muda adalah penerus bangsa dan tulang punggung Indonesia. Kalau para pemuda tidak peduli dengan masa depan bangsanya dipastikan Indonesia akan segera hilang dari peta dunia 10-20 tahun mendatang.
Meski begitu dia mengingatkan, anak muda harus cerdas dalam menentukan pilihan.
"Kaum muda jangan mau dibohongi oleh janji-janji muluk parpol dan caleg-calegnya. Kaum muda harus mampu menganalisa mana calon pemimpin yang benar-benar mampun menunaikan amanat rakyat, jangan pemimpin yang hanya mempoles diri di media seolah-olah merakyat," tambah Fauzi.
Menurutnya, yang layak dipilih adalah caleg yang semasa hidupnya benar-benar dekat dengan rakyat serta memperjuangkan nasib rakyat. "Ayo nanti hadir ke TPS 9 April. Kita pilih pemimpin yang amanat dan merakyat. Kita buktikan kaum muda memang penentu masa depan Indonesia," tandasnya.
[zul]
Anak muda atau pemilih pemula harus ikut menentukan masa depan Indonesia lima tahun mendatang. Karena itu, para pemuda diharapkan menggunakan hak pilih pada pemilihan umum legislatif 9 April nanti. 
BERITA TERKAIT: