Di sekolah unggulan itu dia berniat mendidik putra-putri Indonesia berbagai ilmu seperti pertanian, peternakan, perkebunan, kepemimpinan juga wirausaha.
"Saya beli tempat ini 13 tahun lalu, dan pindah kesini 2008, sebelum pilpres," ujar Prabowo membuka cerita.
Padepokan yang juga terkadang disebut Villa 08 itu menurut Prabowo mampu menampung 1.000 orang.
"Saat ini ada latihan dan kursus-kursus singkat, pertanian dan perkebunan, juga kepemimpinan dan kewirausahaan," ujar mantan Danjen Kopassus ini.
Prabowo mengatakan padepokannya itu terbilang jauh dari pusat keramaian. Dia percaya siapapun yang datang ke padepokan itu memang punya niat bertemu dengan dirinya.
Di tengah sambutannya, Prabowo mengatakan suhu udara agak panas. Sambil bercanda, dia menduga mungkin karena situasi politik yang juga semakin panas.
"Kalau tidak memanas bukan politik, namanya," kata Prabowo disambut tawa tamunya.
Prabowo juga mengatakan, wartawan tentu lebih tahu soal suhu politik.
"Biasanya wartawan kecerdasannya lebih bagus dari intel sungguhan. Bahkan intel suka nyamar jadi wartawan," katanya lagi masih dengan nada bercanda membuat silaturahmi itu semakin hangat.
[guh]
BERITA TERKAIT: