Per hari ini, (4/2), pengungsi mencapai 31.739 jiwa (9.915 KK) yang tersebar tersebar di 42 titik. "Pengungsi berasal dari 34 desa dan banyak pengungsi dari luar radius lebih dari 5 Km," jelas Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, pagi ini.
Secara umum pemenuhan kebutuhan dasar pengungsi tertangani dengan baik. Jika pun ada kekurangan kecil itulah dinamika di lapangan. Kepala BNPB, Syamsul Maarif, selalu Komandan Satgasnas Penanganan Erupsi Gunung Sinabung memimpin langsung pengerahan potensi nasional untuk menangani dampak bencana di Sinabung.
"Banyaknya bantuan yang ada juga menimbulkan ekses negatif. Berdasarkan laporan pejabat Pemda Karo, disinyalemen bahwa anak-anak menjadi malas belajar dan tidak mau diajak kembali ke rumah asal karena adanya bantuan yang banyak dan akhirnya menjadi ketergantungan," sambung Sutopo.
Menurut Sutopo, hal itu sesuai dengan hasil penelitian disertasi di Universitas Gajah Mada, bahwa semakin banyak pemerintah memberikan bantuan saat bencana, maka
willingness to pay masyarakat menjadi rendah. Masyarakat menjadi tergantung pada bantuan.
"Tentu saja ini membahayakan untuk menuju visi bangsa Indonesia yang tangguh menghadapi bencana. Bantuan harus memberdayakan, bukan menyediakan saja," tandas Sutopo.
[zul]
BERITA TERKAIT: