Penuhi 100 Ribu M2, Telkomsigma-IBM Bangun Data Center di Kaltim dan Cikarang

"Data center yang berspesifikasi tier 3 dan 4 ini kerjasama strategis dengan perusahaan sekelas IBM sebagai strategi memenuhi kebutuhan kapasitas data center bagi industri di Indonesia,” kata  Direktur Utama Telkomsigma, Judi Achmadi di Jakarta, Senin (13/1).

Menurut Judi, Telkom sebagai induk usaha Telkomsigma sepenuhnya mendukung inisiatif ini karena menjadi langkah strategis mewujudkan obsesi membangun Disaster Recovery Center (DRC) Park terbesar di regional yang berada di wilayah aman dari gempa.

"Itu sebabnya dipilih Balikpapan dan pilihan Cikarang dianggap paling potesial karena memiliki double source of electricity yang menjadi keharusan untuk membangun DRC tier 4,” imbuh  Direktur Utama Telkom, Arief Yahya.

Sebagai pemain utama penyedia layanan data center di Indonesia, Telkomsigma memiliki 3 data center berstandar internasional di beberapa lokasi di Indonesia, dimana ke 3 Data Center ini menerapkan mirroring system antara satu data center dengan data center lainnya.

Mirroring system merupakan  sistem yang bertujuan meminimalisasi kemungkinan kehilangan data  apabila terjadi bencana atau kondisi disaster.

"Melihat besarnya kebutuhan kapasitas data center bagi industri di Indonesia, Telkomsigma bersama  mitra strategis yang telah mapan di bidangnya  berkolaborasi  menyediakan kapasitas data center yang dibutuhkan tersebut," kata Arif lagi.

PT. IBM Indonesia merupakan mitra teknologi digandeng Telkomsigma mewujudkan visi yang dicanangkan sejak tahun lalu sebagai mahakarya, yaitu masterpiece 100.000 meter persegi data center.

Sejak menjadi bagian Telkom Group pada 2010, Telkomsigma telah memiliki data center di Surabaya yang luasnya 5.500 meter persegi, data center di  Sentul dengan luas area 8,000 meter persegi  serta data center di Serpong yang memiliki area 20.000 meter persegi.

Kerjasama Telkomsigma bersama PT. IBM Indonesia ini bukan merupakan pertama kalinya. Pada awal tahun 2013, PT. IBM Indonesia menjadi mitra strategis penyelenggaraan fit up data center serta membangun, join operation, go to market, sertifikasi dan program transfer knowledge untuk ke-3 data center.

"Karena itu Telkomsigma tidak ragu lagi menggandeng  PT. IBM Indonesia dalam program pembangunan data center yang ke-4 di wilayah Kalimantan yang memiliki luas area 40.000 meter persegi dan data center ke-5 di wilayah Jawa Barat dengan luas 30.000 meter persegi," kata Arif Yahya. [zul]