SBY harus Usir Dubes Australia dan Amerika

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Rabu, 20 November 2013, 13:19 WIB
SBY harus Usir Dubes Australia dan Amerika
dubes australia greg moriarty/net
rmol news logo Keputusan Pemerintah memanggil pulang Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Austalia Nadjib Riphat Kesoema tepat menyusul terkuaknya penyadapan yang dilakukan negara tersebut terhadap pejabat RI.

Namun, itu saja tidak cukup. Presiden SBY harus berani bertindak tegas dengan memulangkan, tidak hanya duta besar Australia, tapi juga Dubes Amerika untuk meredam kemarahan publik Indonesia dan menegakkan kedaulatan bangsa.

Karena selain Australia, Intelijen Amerika juga menyadap pembicaraan pejabat Pemerintah  RI.

"Tindakan Amerika dan Australia tersebut sama sekali tidak mencerminkan semangat hubungan bersahabat di antara kedua negara sesuai dengan semangat konvensi Wina,"  ujar Komisioner Komnas HAM, Maneger Nasution, (Rabu, 20/11).

Menurut Maneger, penyadapan terhadap pejabat RI itu adalah sinyal yang semakin terang benderang bahwa Amerika dan Australia tidak lulus uji ketulusan bersahabat dengan Indonesia. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA