Anak-anak Mau Sehari Bersama Presiden? Berikut Syarat-syaratnya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Jumat, 02 Agustus 2013, 12:15 WIB
Anak-anak Mau Sehari Bersama Presiden? Berikut Syarat-syaratnya
presiden sby/net
rmol news logo Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ibu Negara Ani Yudhoyono memberi kesempatan  kepada para pelajar SD, SMP dan SMA di seluruh Indonesia untuk mendaftar dalam kegiatan "Sehari Bersama Presiden SBY", hingga 16 Agustus mendatang.

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka Hari Anak Nasional 2013 dan HUT Kemerdekaan RI ke-68. Saat berpidato di acara puncak peringatan Hari Anak Nasional 2013 di gedung SME Tower, Jakarta Selatan, Selasa (23/7), Presiden SBY mengumumkan hadiah khusus untuk anak-anak Indonesia itu.

"Dalam rangka Hari Anak Nasional 2013 ini dan proklamasi kemerdekaan, saya ingin berikan kesempatan kepada 12 siswa SD, SMP, dan SMA, masing-masing dua laki-laki dan dua perempuan, untuk melakukan kegiatan sehari bersama Presiden, 24 jam bersama Pesiden," ucap SBY kala itu.

Menurut Presiden SBY, tujuan kegiatan  ini  dimaksudkan agar anak-anak Indonesia mengetahui apa yang dikerjakan dan dilakukan presiden setiap harinya.

"Agar terinspirasi, termotivasi, dan suatu saat menjadi pemimpin di negeri ini, termasuk presiden," ujar Presiden.

Dikutip dari Setkab.go.id, para pelajar yang berminat mengikuti “Sehari Bersama Presiden SBY”, dapat mendaftar dengan syarat-syarat berikut:

1.Mengisi formulir yang berada pada situs http://seharibersamapresidensby.org/
2.Mengirim komentar positif ke http://facebook.com/SBYudhoyono tentang harapan ataupun masukan yang akan disampaikan saat bertemu Presiden, apa yang akan dilakukan jika menjadi Presiden RI,
3. ‘Like’ Fan Page Presiden SBY http://facebook.com/SBYudhoyono
4.  Follow @SBYudhoyono di Twitter http://twitter.com/SBYudhoyono

Presiden SBY akan memilih masing-masing 2 siswa dan 2 siswi, setingkat  SD, SMP dan SMA. Dan pendaftarannya dimulai 29 Juli 2013 - 16 Agustus 2013

Penetuan peserta terpilih akan dilakukan oleh Tim Gabungan Istana untuk Rakyat, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, dan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA