Pasalnya, setelah menyatakan akan membatalkan proyek utang Bank Dunia senilai Rp1,2 triliun; menolak menerbitkan obligasi daerah; Jokowi juga berencana membatalkan kontrak dengan perusahaan air asing yang menguasai DKI Jakarta sejak lama.
"Langkah ini seharusnya menjadi contoh untuk melakukan pengambil-alihan kontrol, pengelolaan, dan penguasaan modal asing, khususnya di bidang sumber daya alam oleh negara untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat," ujar Koordinator Koalisi Anti Utang Dani Setiawan (Senin, 8/4).
Sejumlah LSM yang selama ini konsen menolak utang dari asing mendukung sikap mantan Walikota Solo tersebut.
Karena itu, di RM. Dapur Selera, Jalan DR. Soepomo, Tebet, Jakarta Selatan, siang nanti pukul 12.00- 15.00 WIB akan digelar Serial Diskusi Kemandirian Bangsa Ke-5 dengan topik, "Jokowi Melawan Asing, Saatnya Tegakkan Kemandirian Bangsa!"
Akan hadir sejumlah pembicara selain Dani Setiawan, yaitu Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia Ray Rangkuti, Direktur IGJ Riza Damanik, Direktur IHCS Gunawan dan dosen UI Andrinof Chaniago.
[zul]
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo telah menunjukkan sikap yang tegas dalam menegakkan kemandirian bangsa dan melawan dominasi asing dalam perekonomian nasional. 
BERITA TERKAIT: