Jusuf Kalla Pilih Mega atau Jokowi?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 21 Februari 2013, 11:59 WIB
Jusuf Kalla Pilih Mega atau Jokowi?
mega-jk
RMOL.  Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla tak mau mengomentari hasil survei soal calon presiden, yang sudah dirilis beberapa lembaga survei. Termasuk yang dipotret dalam penelitian itu ada elektabilitas dirinya.

Berdasarkan survei Pusat Data Bersatu yang dirilis pertengahan Januari lalu elektabilitas Jusuf Kalla hanya 7,8 persen. Dia kalah dibanding Jokowi (21,2 persen), Prabowo Subianto (18 persen), Megawati Soekarnoputri (13 persen), Rhoma Irama (10,4 persen) dan Aburizal Bakrie (9,3 persen).

Survei terbaru yang dirilis Lembaga Survei Jakarta pada Selasa (19/2) kemarin, Jusuf Kalla berada di urutan empat dengan elektabilitas 8,9 persen. Sementara Joko Widodo (18,1 persen), Prabowo (10,9 persen), Wiranto (9,8 persen), Aburizal Bakrie (8,7 persen) dan Megawati Soekarnoputri (7,2 persen).

"Belum, belum. Politik masih bisa berubah," ungkap JK di sela-sela menjamu calon Gubernur Jawa Barat Rieke Diah Pitaloka di kediamannya  di Jalan Brawijaya Raya No. 6 Jakarta Selatan, Kamis (21/2).

Jusuf Kalla juga belum mau terbuka soal hubungan khusus dengan PDIP. Mengingat, JK belakangan kerap mendukung jagoan PDIP di pemilihan gubernur. Setelah mendukung Jokowi pada pilgub Jakarta, dia mendukung Rieke di pilgub Jabar.

"Belum ada kesepakatan. Politik itu masih bisa berubah," jawabnya ulang.

Apakah anda akan pilih paket Mega-JK atau Jokowi-JK?

"He..he..," jawab JK.[zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA