Indonesia Optimis Juarai ASC IX

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Kamis, 15 November 2012, 11:20 WIB
Indonesia Optimis Juarai ASC IX
Menakertrans pantau persiapan ASC/RM
rmol news logo Kompetisi Keterampilan Kerja ASEAN atau ASEAN Skills Competition (ASC) IX Tahun 2012  tengah berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta.

Kegiatan akan berlangsung selama sepekan, dari kemarin (Rabu, 14/11) hingga Selasa (20/11). Ajang kompetisi generasi muda ASEAN ini dibuka secara resmi oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa didampingi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar serta Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Helmy Faisal Zaini.

Seperti tertulis dalam rilis yang diterima redaksi pagi ini, Menko Perekonomian Hatta Rajasa dalam sambutannya mengatakan, pembinaan sumber daya manusia di antara negara-negara ASEAN dapat menjadi barometer kemajuan kerja sama berbagai bidang di kawasan ini. Bahkan, menurut Hatta, komitmen ASEAN dalam  meningkatkan standarisasi kompetensi tenaga kerja di kawasan ASEAN dapat menjadikan sumber daya manusianya bersaing di tingkat internasional.

"Kita ingin memastikan negara-negara di kawasan ASEAN tidak hanya memajukan bidang ekonomi, teknologi, dan budaya, tapi juga keterampilan sumber daya manusianya," kata  Hatta.

Hatta menjelaskan, kawasan ASEAN dengan sekitar 600 juta penduduknya, akan menjadi kekuatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan dan menjadi pusat pertumbuhan bagi kawasan. Dan ASC mengadopsi penilaian keterampilan tingkat dunia, sehingga pemuda-pemudi di kawasan ini mampu berkompetisi dengan standar internasional.

Sementara itu, Menakertrans Muhaimin Iskandar menyatakan penyelenggaraan ASC merupakan satu upaya peningkatan standar kompetensi kerja di kawasan ini untuk berbagai bidang kejuruan kerja. ASC merupakan kompetisi sekaligus arena unjuk kebolehan terhadap penguasaan kompetensi keterampilan kerja berbagai bidang kejuruan oleh para tenaga kerja muda di negara-negara  anggota ASEAN yang terdiri dari Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja.

Kegiatan ASC IX tahun 2012 akan diikuti sekitar 950 delegasi, terdiri atas para ahli dan peserta, dari sembilan negara ASEAN (minus Myanmar). Ajang  kompetisi keterampilan kerja pemuda-pemudi ASEAN ini terbuka untuk umum, tanpa biaya masuk.
 
ASC IX ini mempertandingkan 22 kejuruan dan satu kejuruan ekshibisi. Ke-22 kejuruan antara lain teknologi otomotif, mekanik elektonik, sistem administrasi berbasis jaringan teknologi informasi, pengairan dan pemansan (plumbing and heating), serta pengelasan (welding). Selain itu, juga diperlombakan sejumlah keahlian, seperti web design, elektronik, pelayanan restoran, dan terapi kecantikan.

Indonesia optimis dapat menjuarai ASC IX 2012 didasari keberhasilan delegasi Indonesia saat meraih juara ke-2 pada ajang serupa di Bangkok, Thailand pada 14-24 November 2010. Pada tahun lalu, kontingen Indonesia meraih 8 emas, 2 perak, 7 perunggu, dan 13 sertifikat diploma. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA