Di saat sebagian warga Jakarta menderita karena tertimpa musibah kebakaran, kubu pendukung Joko Widodo dan Basuki T. Purnama malah berusaha memetik keuntungan dengan mempolitisasi bencana kebakaran itu. Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan, Dewi Aryani, misalnya, menuding kebakaran demi kebakaran tersebut sebagai teror bencana di kantung pendukung Jokowi dan Ahok.
Politisasi seperti ini tentu saja dianggap berlebihan dan keluar dari koridor kepatutan serta tidak manusiawi.
"Kebakaran ini musibah yang sangat memprihatinkan," ujar anggota Komisi I DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), Chandra Tirta Wijaya, kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Kamis siang, 23/8).
Dia meminta agar politisi tidak membebani rakyat dengan spekulasi dan isu yang tidak jelas. Dari pada menyebarkan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, ujar alumi Universitas Indonesia (UI) ini, jauh lebih baik memberi pertolongan yg memadai dan membangun kembali bangunan dengan lebih manusiawi.
"Hendaknya semua pihak menahan diri dengan spekulasi dan komentar yang bisa menyakitkan rakyat Jakarta," demikian Chandra yang biasa disapa Acay. [guh]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: