KASUS KORUPSI

Syarif Hasan: Partai Demokrat Terganggu!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Rabu, 30 Mei 2012, 14:45 WIB
Syarif Hasan: Partai Demokrat Terganggu<i>!</i>
ilustrasi
RMOL. Partai Demokrat terus terang merasa terganggu. Setelah dihajar habis-habisan oleh kasus korupsi wisma atlet SEA Games, Palembang. Kini dugaan korupsi di pusat olahraga Hambalang semakin tajam baunya dan sekali lagi mendamprat para petinggi partai.

Anggota Dewan Pembina Demokrat, Syarif Hasan, mengakui bahwa isu korupsi di Hambalang menganggu kerja partainya.

"Mengganggu sekali. Kita kan lembaga politik, pasti merasa terganggu dengan isu-isu itu," katanya di tengah kunjungan kerja ke Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (30/5).

Menurut dia, penyelidikan yang memakan waktu lama dan pemanggilan berulangkali kader-kader Demokrat tidak baik bagi partai.

"Tapi instruksi Pak SBY tetap, mereka yang diduga terlibat harus ikut proses hukum dan segera mengklarifikasi ke publik jika merasa tidak bersalah," ucapnya.

Dia tegaskan, yang membuat Demokrat kesal adalah proses hukum yang bertele-tele.

Apakah Anda mencium upaya menciptakan opini miring untuk menghancurkan citra Demokrat?

"Kalau itu saya tidak tahu," ungkapnya tersenyum. [mar]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA