PILGUB DKI

Ahok: Cukup Bajunya, Jakarta Jangan Terkotak-kotak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Rabu, 16 Mei 2012, 13:55 WIB
Ahok: Cukup Bajunya, Jakarta Jangan Terkotak-kotak
jokowi-ahok/ist
RMOL. Sepekan sekali, tepatnya hari Rabu, para pendukung calon gubernur-wakil gubernur, Joko Wododo-Basuki T Purnama (Jokowi-Ahok), diharapkan memakai kemeja motif khas kotak-kotak.

Ahok, kepada Rakyat Merdeka Online, Rabu siang (16/5), mengatakan, timnya sengaja memilih hari Rabu karena pemungutan suara Pilkada DKI akan dilakukan hari Rabu, 11 Juli.

Imbauan Jokowi-Ahok disampaikan termasuk ke rekan-rekan mereka di DPR. Demikian isi pesan yang mereka sebar: "Dear All, besok hari Rabu. Jangan lupa pakai kemeja kotak-kotak, warna dan corak apa saja ok. Mari kita dukung transformasi di Indonesia yang dimulai dari DKI Jakarta. Salam Jakarta Baru. (Mohon bantu sebar luaskan). Terima kasih." Terbukti, pesan itu efektif ditaati.

Apa makna yang ingin disampaikan di balik penggunaan baju kotak-kotak sebagai simbol?  "Kita ingin agar Jakarta tidak terkotak-kotak, cukup bajunya saja. Selain itu, lengan baju yang tergulung tanda tangkas untuk melayani masyarakat," ujar Ahok yang pernah menjabat Bupati Belitung Timur itu. Ide itu, diakuinya, datang langsung dari kepala Jokowi. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA