"DPR terlalu banyak gaya. Hal ini tidak perlu diinterpelasi. Cuma urusan birokrasi diinterpelasi," ujar Ketua Bidang BUMN DPP Barisan Massa Demokrat Alfrisco petang ini (Minggu, 15/4).
Karena itu BMD menentang keras usul hak interpelasi DPR terhadap
Alfrisco menduga, anggota DPR yang mengajukan interpelasi itu ketakutan dananya terpangkas akibat kebijakan Dahlan. Selain itu, pengajuan interpelasi itu diduga juga dimaksudkan sebagai penjegalan terhadap langkah dan terobosan Dahlan.
Pasalnya, aksi koboi Dahlan telah memancing kegelisahan politisi, utamanya yang berminat maju pilpres 2014, sehingga menginstruksikan anak buahnya di DPR mengajukan hak interpelasi.
"Ada yang nggak nyaman dengan Dahlan. Simpati dan dukungan publik tinggi padanya. Misalnya soal insiden macet di tol, gaya hidupnya yang koboi, berkarakter populis, pekerja dan jauh dari gaya birokrat," ucapnya.
Karena itulah menurutnya, aksi Dahlan itu menggelisahkan sebagian politisi. Soalnya Dahlan Iskan bisa dianggap sebagai saingan pada pemilihan presiden 2014 mendatang. Karena itu mereka berusaha menyingkirkan Dahlan atau paling tidak merusak citranya.
"Pak Dahlan memang pas untuk menjadi RI 1. Pak Dahlan itu simpel, pekerja keras, tegas, dan berani," ungkap Deddy, demikian ia akrab disapa.
Dahlan Iskan sendiri menyatakan siap jika dipanggil DPR. Hal itu ia ungkapkan, sesaat lalu saat ditemui di Muara Angke, Jakarta. [zul]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: