Presiden menyampaikan itu saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrembangnas) 2011 yang dihadiri seluruh pimpinan daerah, di Bidakara, Jakarta, beberapa saat lalu (Kamis, 28/4). Musrembangnas tahun ini bertema "Percepatan dan Perluasan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkeadilan bagi Peningkatan Kesejahteraan Rakyat".
"Pertama, bangsa kita menghadapi ancaman yang tetap serius di bidang terorisme dan kekerasan horisontal," tutur Presiden.
Menurut SBY, masalah terorisme dan konflik horisontal sangat serius, berdampak buruk, mengancam masa depan negara dan rasa aman masyarakat.
"Jangan dibiarkan. Jangan kita biarkan. Semua bertanggungjawab dan semua bertugas untuk menanggulangi dan mengatasinya. Mari kita utamakan upaya pencegahan sedini mungkin," seru SBY.
Pemberantasan terorisme dan kekerasan horisontal antar komunitas dengan berbagai macam motif, lanjut SBY, jangan hanya diberikan kepada Polri dan penegak hukum semata.
"Tanggal 19 April di Istana Bogor, saya bertemu para Gubernur, Kapolda, Pangdam dan Danrem untuk sinergikan langkah kita bersama untuk tanggulangi ancaman pada kehidupan kita ini yaitu terorisme dan kekerasan horisontal. Saya sungguh berharap ancaman ini harus kita tanggulangi secara serius," kata Presiden.
[ald]
BERITA TERKAIT: