Demikian disampaikan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, di sela-sela diskusi dengan tema "
Gubernur Siapa yang Pilih" di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta (Minggu, 30/1).
"Pilkada secara langsung terlalu makan biaya sangat tinggi," kata Muhaimin.
Meski demikian, lanjut Muhaimin, PKB masih menggali keputusan gubernur dipilih oleh DPRD sehinga benar-benar matang dan tidak spontan. Menurut Muhaimin, penyederhanaan proses demokrasi yang menjadi tuntutan rakyat sudah terlampau banyak masalah dengan menghadapi Pilkada secara langsung.
"Karena itu, kita terus membutuhkan penyederhanaan prosedur pemilihan yang demokratis, tapi sesuai dengan kewenangan dan manfaat yang dirasakan masyarakat," demikian Cak Imin, panggilan Muhaimin.
[yan]
BERITA TERKAIT: