Hal tersebut dikatakan Hendarman ketika hendak meninggalkan tempat kerjanya di Kejaksaan Agung, pentang ini (Kamis, 23/9) sekitar pukul 18.00 WIB. Namun saat ditanya alasan dirinya tetap mempertahankan status sebagai orang nomor satu Gedung Adhyaksa, Hendarman menjelaskan tidak akan mundur karena masa kerjanya belum habis satu bulan ini.
"Saya kan digaji. Saya bekerja 1 September sampai tanggal 30. Kalau saya mengundurkan diri terus yang dua hari saya enggak kerja, saya makan gaji buta? Kan ndak juga. Saya harus kerja," ucap Hendarman di kantor Kejagung, Jakarta.
Dirinya juga mengaku tidak akan mengundurkan diri. Ia berdalil hanya orang bermasalah yang mengundurkan diri.
"Alasanya saya bermasalah donk kalau mengundurkan diri. Kenapa saya mengundurkan diri, kalau saya bermasalah. Saya ndak ada masalah," tegasnya
Ia menambahkan, meski tetap bekerja dirinya tidak akan mengambil keputusan apapun.
"Tapi kerja saya hanya ngurus, bukan ngambil keputusan. Ngurusin supaya jalan," pungkasnya.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: