RMOL. Ngeri banget. Tahun ini pelecehan seks di bus Transjakarta meningkat dibanding tahun lalu. Saya berharap pihak pengelola bus Trans bisa lebih tegas dalam pemisahan penumpang laki-laki dan perempuan. Biasanya kalau tidak tegas, penumpang laki-laki cuek aja masuk ke wilayah perempuan.
Bisa jadi, ini karena memang nggak muat. Tapi tidak menutup kemungkinan juga jangan-jangan ini dilakukan oleh penumpang laki-laki yang punya niatan sengaja ingin membaur dengan penumpang perempuan. Kalau ada kesempatan, terutama saat berdesakan, kan bisa kejepit tuh. Disinilah potensi pelecehan perempuan bisa muncul.
Sarana transportasi publik, terutama bus Transjakarta harus dijaga citranya. Jangan sampai menimbulkan suasana tidak nyaman, sehingga warga enggan beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi ini. Demikian juga dengan alat transportasi publik lainnya seperti kereta. Saya harap bisa diterapkan hal serupa. Terimakasih.
Anton Priambudi, Rawasari, Cempaka Putih, Jakpus
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: