Ibas menegaskan komitmennya sebagai wakil rakyat untuk terus memperjuangkan pemerataan pembangunan infrastruktur di Pacitan—tidak hanya jalan-jalan besar, tetapi juga jalan desa, akses air bersih, dan perumahan yang layak.
Ia bersyukur Pacitan kembali memperoleh dukungan besar dari pemerintah pusat melalui alokasi BSPS hingga seribu rumah ke depan.
“Ini merupakan salah satu cara kita memastikan adanya pemerataan infrastruktur bagi keluarga-keluarga yang sangat membutuhkan,” tegasnya lewat keterangan resminya, Minggu, 20 November 2025.
Ibas bersama BNPB Pacitan juga menyerahkan paket sembako kepada para penerima BSPS sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kepada warga penerima manfaat. Ia mengingatkan agar seluruh bantuan dirawat dan dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Masih banyak yang menunggu, masih banyak juga yang menginginkan. Jadi bersyukur serta tolong betul-betul dijaga dan dirawat ya, Bapak Ibu,” pesannya.
Di sela peninjauan salah satu rumah yang telah selesai dibangun melalui BSPS, suasana haru dan bangga muncul ketika seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, Affan Harikuncoro, menampilkan pertunjukan wayang kulit singkat. Dengan suara dan gerak penuh percaya diri, Affan membawakan cuplikan lakon “Lagu Daerah Bertapa”, mengundang decak kagum dari seluruh hadirin—termasuk Ibas.
“Wah luar biasa, masih 11 tahun tapi sudah pandai memainkan banyak karakter wayang,” ujar Ibas kagum.
Putra Presiden ke-6 RI itu berharap kemampuan Affan dapat menjadi bagian penting dalam regenerasi pelestari budaya Pacitan.
“Terus berlatih ya, tapi ingat sekolah tetap nomor satu. Masa depanmu cerah kalau bakat dan pendidikan bisa berjalan bersama,” pesannya.
BERITA TERKAIT: