Istana Bocorkan Alasan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Dicopot

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Minggu, 12 Oktober 2025, 23:58 WIB
Istana Bocorkan Alasan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi Dicopot
Mensesneg Prasetyo Hadi di Jalan Kertanegara No. IV (K4), Jakarta, pada Minggu malam, 12 Oktober 2025 (Foto: Dokumen Pribadi)
rmol news logo Alasan di balik pencopotan Arief Prasetyo Adi dari jabatannya sebagai Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) terungkap. 

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa pergantian ini berkaitan dengan penataan fungsi kelembagaan pangan nasional. 

Menurutnya, fungsi Bapanas sejak awal memang beririsan dengan tugas Kementerian Pertanian (Kementan), sehingga penugasan baru dilakukan untuk memperkuat koordinasi.

“Sebenarnya fungsi dari tugas badan pangan itu kan dulu memang ada di Kementerian Pertanian. Mentan dan Bapanas selalu berjalan beriringan," ujar Prasetyo usai rapat dengan Presiden Prabowo dan sejumlah menteri di Jalan Kertanegara No. IV (K4), Jakarta, Minggu malam, 12 Oktober 2025.

Selain itu, Prasetyo menyebut Arief sedang dipersiapkan untuk mengemban jabatan lain di pemerintahan sehingga Bapanas akan dipimpin langsung oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

"Karena Mas Arief sedang ingin kita tugaskan di tempat yang lain, maka kemudian fungsi itu langsung dijabat oleh Menteri Pertanian,” jelasnya.

Presiden Prabowo secara resmi memberhentikan Arief Prasetyo Adi dengan hormat pada Jumat, 10 Oktober 2025. Dalam Keppres disebutkan bahwa Kepala Negara menyampaikan apresiasi atas dedikasi Arief selama menjabat. 

“Memutuskan, menetapkan Keputusan Presiden tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Pangan Nasional. Kesatu: Memberhentikan dengan hormat Arief Prasetyo Adi sebagai Kepala Badan Pangan Nasional,” demikian bunyi salinan Keppres.

Sebagai pengganti, Prabowo menunjuk Mentan Amran untuk merangkap jabatan sebagai Kepala Bapanas.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA