Hal ini disampaikan Rizky dalam rapat kerja dengan Kejagung yang digelar di Ruang Rapat Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu, 13 November 2024.
“Mungkin saya singkat aja Pak, untuk di internal khususnya di lembaga Kejagung sudah hampir setengah tahun badan Pusat Pemulihan Aset apa yang kita kenal sebagai PPA sudah dibentuk,” ujar Rizky Faisal.
Ia lantas menyoroti pentingnya peran PPA untuk menambah pemasukan bagi negara, terutama melalui pemulihan aset hasil tindak pidana.
"Saat-saat ini, sangat kita butuhkan pemasukan uang ke negara,” ujar Rizky.
Politikus Partai Golkar ini pun mempertanyakan kiprah PPA yang hingga saat ini belum terdengar gebrakannya.
Padahal, lembaga tersebut sedianya dapat memberikan kontribusi nyata dalam pemulihan aset negara.
“Yang saya ingin tanyakan Pak, apa kinerja PPA saat ini dan apakah ditemui kendala sehingga belum ada kedengarannya kinerja PPA itu,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: