Iswara mengaku, pihaknya sama sekali tidak mengetahui terkait pencantuman logo PKS tersebut.
"Kami, baik paslon maupun Tim Pemenangan Cagub-Cawagub no 4 Kang Dedi-Kang Erwan tidak tahu menahu tentang hal tersebut," ucap Iswara saat dihubungi
RMOLJabar, Jumat (1/11).
Iswara yang juga menjabat Sekretaris Golkar Jabar itu memastikan bahwa pihaknya sama sekali tidak memproduksi APK berlogo PKS.
"Jadi kami tidak membuat baliho seperti itu, dan juga tidak ada yang meminta izin kami untuk membuat baliho seperti itu," ungkapnya.
Sebab menurutnya, pencantuman logo PKS itu pun tidak akan menguntung bagi pasangan Dedi-Erwan.
"Mohon maaf, secara logika kan itu juga tidak menguntungkan kami paslon nomor 4," tegasnya.
Oleh karena itu, Iswara pun menyarankan agar hal ini ditanyakan langsung kepada pihak-pihak yang memproduksi dan memasang APK tersebut.
"Ada baiknya ditanyakan langsung ke warga yang memasangnya. Jadi laporannya salah alamat, sebaiknya ditanya warga yang membuat atau memasangnya," tandasnya.
Sebelumnya, PKS Kabupaten Cirebon melaporkan pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan kepada Bawaslu setempat.
Laporan ini terkait penggunaan logo PKS pada APK yang tersebar di berbagai wilayah Cirebon.
BERITA TERKAIT: