Pengamat politik Citra Institute, Efriza mengamati, banyaknya anggota DPRD di banyak daerah menggadaikan SK-nya patut dicurigai untuk mengimbangi status dan kehidupannya di mata warga sekitarnya.
"Jelas, anggota Dewan menggadaikan SK ditengarai untuk tujuan meningkatkan taraf hidup dan gaya hidup hedonnya," ujar Efriza kepada
RMOL, Sabtu (7/9).
Di samping itu, dia juga meyakini pihak perbankan memanfaatkan tujuan pinjaman anggota DPRD untuk mendulang untung, karena faktanya ada anggota dewan di Bangkalan hingga Sampang menggadaikan SK-nya untuk mendapat pinjaman hingga Rp1 miliar.
"Disinyalir pihak bank memanfaatkan momentum pelantikan dengan turunnya SK untuk memberikan pinjaman lunak, ini patut dicurigai adanya upaya komersil dalam memanfaatkan momentum," demikian Efriza menambahkan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: