Adhie mengungkapkan kekagumannya kepada Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang terpilih kembali menjadi Ketua Umum PKB periode 2024-2029.
Cak Imin dinilai sosok ketua umum yang tangguh dan berpengalaman. Sehingga menjadikannya pemimpin terlama dalam sejarah PKB.
Adhie menegaskan bahwa Muhaimin memahami dengan baik visi dan misi PKB yang sejak awal dibentuk oleh Nahdliyin untuk membangkitkan bangsa Indonesia.
"Tujuan PKB dilahirkan oleh Nahdliyin untuk membangkitkan bangsa Indonesia," kata Adhie saat jumpa pers di media center muktamar PKB, dikutip Minggu (25/8).
Adhie juga menyoroti keberhasilan PKB dalam menarik dukungan dari masyarakat luas, termasuk mereka yang bukan Nahdliyin. PKB berhasil keluar dari sekadar menjadi partai berbasis Nahdliyin dan meraih suara yang signifikan.
"Saya percaya melihat Animo masyarakat yang bukan Nahdliyin, kini memilih PKB, membuktikan bahwa langkah PKB sudah sangat benar," jelas Adhie.
Adhie justru kaget ada teman-teman dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang mengatakan bahwa PKB adalah produk gagal.
"Faktanya, PKB telah melahirkan banyak kebaikan bagi rakyat Indonesia," pungkas Adhie.
BERITA TERKAIT: