Gibran beserta istri Selvi Ananda tiba disambut pemuka adat serta warga di depan pelataran rumah adat Kaper.
Gibran dan Selvi menerima prosesi Paki Reis atau penyambutan tamu istimewa oleh Sanggar Kope Oles. Gibran menerima peci serta songket khas Manggarai dan Bale Belo disematkan di kepala untuk Selvi Ananda.
Setelah itu, Gibran menerima tuak sebagai simbol penerimaan tamu. Secara perlahan rombongan pun masuk ke dalam pelataran halaman rumah adat dengan diiringi tari-tarian.
Sekira 80 meter jauhnya Gibran dan Selvi serta rombongan masuk ke dalam rumah adat memakai songket lengkap dengan pecinya.
Di dalam rumah adat, Gibran diwakili pemuka agama setempat menjelaskan maksud kedatangan. Pemuka adat setempat pun menyambut baik dan mendoakan Gibran bersama Prabowo Subianto menang Pilpres 2024.
Usai memohon doa restu, seketika cuaca dari yang panas menjadi hujan deras. Meski hujan deras prosesi adat tetap dilangsungkan.
Sekitar 30 menit melakukan pertemuan di dalam rumah adat, rombongan pun keluar dan melanjutkan prosesi berikutnya dengan Tari Tiba Meka.
"Kami sangat tersanjung dengan penerimaan yang ada di sini, terimakasih sekali bapak ibu, terimakasih juga para untuk para warga antusiasmenya walaupun cuaca kurang mendukung, tapi semuanya terlihat antusias sekali," kata Gibran.
Kemudian di akhir prosesi adat, Gibran turut melakukan Tarian Paki Reis yang diperagakan oleh penari pria sebagai bentuk ketangkasan pemuda daerah dalam menangkis serangan.
Paki yang berarti memecut dilakukan sebagai pembukaan rangkaian tarian caci.
BERITA TERKAIT: