Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, mengungkap hasil pengawasan jajarannya di daerah, yang menyebutkan bahwa distribusi logistik Pemilu Serentak 2024 tidak dikawal aparat.
"Saya dapat laporan, ada pengiriman logistik tidak ada pengawalan sama sekali. Hanya satu orang supir, kemudian truk ditinggalkan untuk mencari alamat gudang KPU," jelas Bagja, di Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/12).
Namun anggota Bawaslu RI dua periode itu belum mengungkapkan daerah pengiriman yang dimaksud.
"Provinsinya dekat dari sini, samping DKI Jakarta," jelasnya.
Karena itu Bagja mengingatkan KPU agar mendistribusikan logistik Pemilu Serentak 2024 sesuai prosedur standar operasional, seperti yang telah berjalan di daerah lain.
"Tolong yang seperti itu tidak terjadi lagi. Jadi, walau bukan surat suara, tapi itu menandakan akan terjadi permasalahan, jika teman-teman KPU tidak terbuka dan tidak menghubungi aparat keamanan untuk mengawal," tuturnya.
BERITA TERKAIT: