Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Selestinus bahkan memandang, debat perdana yang digelar pada Selasa lalu (12/12) memperlihatkan para capres tidak memprioritaskan kasus HAM masa lalu.
"Persoalan pelanggaran HAM dan pengadilan HAM tidak akan menjadi prioritas, bahkan pelanggaran HAM akan semakin menjadi-jadi ke depannya," ujar Petrus dalam keterangan tertulisnya, Kamis (14/12).
Ia lantas menyoroti manuver Capres Ganjar Pranowo yang mencecar Prabowo Subianto soal isu HAM. Menurutnya, Prabowo terlihat tidak siap dengan pertanyaan soal pelanggaran HAM dan pembentukan pengadilan HAM.
Padahal menurutnya, debat perdana yang digelar di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat itu bisa menjadi momentum Prabowo untuk menjelaskan secara logis terkait kasus pelanggaran HAM tahun 1997-1998 yang selama ini dikait-kaitkan dengannya.
"Itulah yang harus dijelaskan dalam debat kemarin. Namun Prabowo tidak menjawab tuntas substansi masalah pelanggaran HAM," tandasnya.
BERITA TERKAIT: