Menurut Anies, ekonomi masyarakat saat ini semakin sulit. Anak mudanya pun semakin sulit mencari pekerjaan. Kondisi ini mendesak agar perubahan segera diwujudkan.
"Jadi tuh perubahan bukan perubahan nama presiden, atau perubahan nama wakil presiden. Kalau presiden dan wakil presiden memang selesai masa tugasnya," kata Anies saat berkampanye di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (28/11).
"Pertanyaannya, kebijakan mau diteruskan apa diubah?" tanya Anies kepada para pendukungnya.
Jika ingin perubahan, lanjut capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, maka jawabannya adalah mencoblos nomor 1.
Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu meyakinkan masyarakat bahwa dirinya bersama Muhaimin Iskandar akan berikhtiar mewujudkan Indonesia lebih adil dan makmur.
"Jadi kalo ditanya kenapa kita mau berubah? Jawabnya gampang. Memang mau harga mahal terus? Kalau nggak mau, perlunya perubahan," tandas Anies.
BERITA TERKAIT: