Namun muncul pandangan yang menyebut jika nomor urut turut memberi gambaran tentang siapa yang akan mendapat efek ekor jas. Pasalnya, PKB yang merupakan rekan koalisi Nasdem juga memiliki nomor urut 1.
Menanggapi hal ini, Sekjen Partai Nasdem, Hermawi Taslim memahami ada pandangan yang menyebut bahwa nomor urut bisa mempengaruhi psikologis pemilih.
"Tetapi kami tidak merasa khawatir kalau nanti itu menguntungkan PKB. Toh itu mitra koalisi kita," kata Hermawi saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (15/11).
Sebab. kata Hermawi, keberhasilan partai tidak hanya bergantung pada nomor urut, tetapi lebih kepada strategi kampanye, popularitas calon, dan respons terhadap isu-isu aktual.
Dinamika politik yang kompleks, sambumg Hermawi, membuat peran nomor urut lebih bersifat administratif dan digunakan untuk memudahkan pemilih dalam mencari calon yang ingin mereka pilih di surat suara.
"Kami percaya antara Pilpres dan Pileg itu berbeda. Orang juga tahu kertas suaranya berbeda, warnanya juga berbeda," sambungnya.
BERITA TERKAIT: