Selanjutnya, hari ini, Minggu (6/8), mereka akan kembali melanjutkan perjalanan menuju meeting point di KC FSPMI, Jalan Raya Siliwangi, Kota Bekasi.
"Alhamdulillah, longmarch telah memasuki hari kelima. Isunya masih tetap sama, seperti di hari pertama dimulainya aksi long march di Bandung, kemarin," kata Ketua Exco Partai Buruh Kabupaten Bekasi, Ali Nur Hamzah.
Isu yang dimaksudkan tak lain cabut UU 6/2023 tentang Cipta Kerja, naikkan upah minimum 2024 sebesar 15 persen, cabut presidential threshold 20 persen menjadi nol persen, cabut UU Kesehatan, dan wujudkan jaminan sosial JS3H
Longmarch melibatkan sekitar 120 peserta, berjalan kaki dari Bandung ke Jakarta. Di setiap kota industri, mereka mendapat perwakilan buruh yang ikut turun ke jalan.
Ratusan buruh memulai longmarch sejak Rabu (2/8), berangkat dari Gedung Sate Bandung menuju Istana Merdeka dan Mahkamah Konstitusi, Jakarta.
Longmarch diperkirakan berakhir di Jakarta, pada 9 Agustus mendatang. Dengan tujuan memadati Istana Negara, Gedung MK, dan Gedung DPR RI, bersama jutaan buruh dan elemen masyarakat lainnya.
BERITA TERKAIT: