"Peristiwa di Basarnas perlu menjadi evaluasi. Kita harus mawas diri dengan hal seperti itu. Jangan dilihat negatifnya berita itu, mari kita evaluasi bersama sehingga ke depan tidak terjadi lagi di tubuh TNI ataupun para prajurit TNI yang bertugas di luar struktur TNI," ucap Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dalam keterangan resmi yang diterima Redaksi, Sabtu (29/7).
Selain itu, Yudo juga mengingatkan para prajurit TNI yang bertugas di luar struktur agar tidak begitu mudah lupa dengan induknya yakni matra di TNI.
"Kepada para pejabat yang nantinya bertugas di luar, kepada Pak Marsdya Kusworo yang nantinya di Basarnas, Pak Irwansyah yang nanti di Bakamla, tolong jangan lepas dari induknya. Harus tetap ditanamkan ke diri masing-masing bahwa aku ini TNI," tegas Yudo.
Selanjutnya, Yudo Margono meminta prajurit TNI yang berdinas di luar struktur TNI agar menjaga terus komunikasi, walaupun bajunya sudah berubah oranye (Basarnas), atau berubah menjadi baju telur bebek abu-abu (Bakamla).
Untuk itu, Panglima TNI memerintahkan agar dalam seminggu harus pakai baju TNI. Sehingga mereka yang bertugas di luar akan selalu ingat dengan matra asalnya.
"Biar mereka sadar bahwa mereka masih TNI, masih punya naluri TNI, masih punya disiplin, masih punya hirarki, masih punya kehormatan militer. Semua TNI yang bertugas di manapun harus membawa nama baik TNI dan itu juga adalah tugas negara," tandas Yudo.
BERITA TERKAIT: