Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto, menegaskan, siapapun boleh mengusulkan pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden.
"Sudah berkali-kali saya katakan, kalau soal presiden dan wapres itu di tangan Ketum. Silakan masyarakat berspekulasi, pengamat juga boleh, tokoh politik di luar PDIP boleh," kata Bambang, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (14/3).
"Tetapi kalau di PDIP, ya tunggu ketua umum,"imbuhnya.
Meski begitu, saat disinggung peluang PDIP menduetkan Prabowo-Ganjar, menurutnya peluang itu mungkin saja terjadi.
"Di dalam politik itu apa yang tidak mungkin? Selalu ada kemungkinan. Dan kemungkinan itu diciptakan para ahli. Dan ahlinya ya politisi itu," sergahnya.
Soal posisi Ganjar jika disandingkan Prabowo, apakah PDIP rela Ganjar jadi Cawapres, mengingat Sekjen PDIP Hasto menegaskan bahwa Capres harus dari PDIP.
Pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu pun menjawab normatif. "Bu Ketum di dalam pidato mengatakan, kita akan mengusung Capres dari kader sendiri," tukasnya.
BERITA TERKAIT: