Hal ini disampaikan Musa Rajekshah saat Sosialisasi Penyebarluasan Ideologi Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan yang digelar oleh Wakil Ketua DPRD Sumut, Harun Mustafa Nasution di Perpustakaan Ponpes Musthafawiyah Purba Baru, Kecamatan Kotanopan, Mandailingnatal (Madina).
“Kalian harus belajar sejarah bangsa ini, mengetahui betapa sulitnya para pahlawan dahulu untuk memperjuangan kemerdekaan ini dengan mengorbankan nyawa. Anak-anak santri dulu juga ikut berjuang, anak-anak pesantren dulu ikut berjuang, alim ulama ikut berjung untuk kemerdekaan bangsa ini,†ujar Musa Rajekshah atau akrab disapa Ijeck dikutip dari
Kantor Berita RMOLSumut, Minggu (26/2).
Untuk itu, kata Ijeck kemerdekaan yang telah dinikmati saat ini harus dijaga, diisi dengan menjaga semangat kebersamaan, belajar dengan sungguh-sungguh, rajin beribadah sekaligus menghargai perbedaan yang ada, dan membiasakan hidup bergotong royong untuk mempererat silaturahmi antar warga.
“Tinggal bagaimana sekarang kita menghargai kemerdekaan dengan manfaatkan waktu, rezeki, pikiran yang kita punya bukan untuk kepentingan diri sendiri, tapi juga kepentingan seluruh umat. Manfaatkan waktu belajar karena negera ini akan semakin berkembang kalau generasi penerusnya berkualitas secara ilmu pengetahuan dan ilmu agama,†kata Ijeck.
Selanjutnya, memaknai sila pertama Pancasila dimana setiap orang melaksanakan perintah agama dan kepercayaan masing-masing dengan tetap mengedepankan harmoni dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sumut, Harun Mustafa Nasution menambahkan di era globalisasi saat ini, generasi muda menghadapi banyak perubahan zaman, perkembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan luar yang bisa mengikis rasa nasionalisme.
“Kami para anggota DPRD berkewajiban menyosialisasikan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan ini ke generasi muda bangsa,†ujar pria yang akrab disapa Harun.
Harun mengaku pemahaman Pancasila para santri di Ponpes Musthafawiyah cukup baik.
BERITA TERKAIT: