Menyikapi hal tersebut, Achsanul Qosasi berpendapat bahwa berita yang disampaikan media tersebut terlalu berlebihan.
“Ini pasti beritanya yg terlalu fantastis. Pengentasan Kemiskinan dan Bansos itu berbeda. Rp 500 T ini mayoritas Bansos dan sudah ada perbaikan,†tegas Achsanul Qosasi lewat sosial medianya, Minggu (29/1).
Menurutnya, biaya studi banding dan rapat tahun anggaran 2020 dan 2021, justru dipangkas dan turun drastis mencapai 50 persen oleh Kementerian Keuangan. Sehingga, ia menilai MenPAN-RB berlebihan menyampaikan data tersebut.
“Pak Menteri pasti mendapat info yang tidak akurat bicara ke media,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: