Soal Pernyataan Hasto, Waketum PPP: Ada Ketegangan antara PDIP dan Nasdem

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Selasa, 11 Oktober 2022, 15:28 WIB
Soal Pernyataan Hasto, Waketum PPP: Ada Ketegangan antara PDIP dan Nasdem
Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani/RMOL
rmol news logo Pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut warna “biru” terlepas dari pemerintahan Presiden Joko Widodo, menunjukkan ada ketegangan antara PDIP dengan Nasdem.

Ketegangan itu tidak lepas dari keputusan Nasdem untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada 2024.

"Tidak bisa dipungkiri bahwa publik menangkap ada ketegangan antara PDIP dan Nasdem, bahkan sejak sebelum deklarasi AB (Anies Baswedan) sebagai capres Nasdem. Eskalasinya meningkat pascadeklarasi tersebut," kata Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani, kepada wartawan, Selasa (11/10).

Wakil Ketua MRP RI ini tidak mempermasalahkan perihal deklarasi Partai Nasdem mengusung Anies Baswedan untuk Pilpres 2024.

Menurut anggota Komisi III DPR RI itu, setiap partai politik (parpol) semestinya bisa saling menghargai dan menghormati setiap kebijakan internal parpol masing-masing.

"PPP justru ingin mengapresiasi apa yang disampaikan Mbak Puan dan Pak Airlangga Hartarto kalau deklarasi itu sebagai artikulasi demokrasi yang biasa dan wajar saja,” tuturnya.

"Karenanya bagi PPP, soal sikap Nasdem yang mencapreskan AB tersebut seyogyanya tidak perlu kemudian merusak hubungan antarparpol koalisi pemerintahan," demikian Arsul.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristianto menyindir warna biru yang disebut telah lepas dari pemerintahan Presiden Joko Widodo karena telah mencalonkan capresnya sendiri.

Hasto menganalogikan peristiwa pejuang menyobek bagian biru dari bendera Belanda di Hotel Yamato tahun 1945 dengan Nasdem yang dianggap meninggalkan koalisi karena mengusung calon presiden sendiri.

"Para pejuang kita kan ada bendera Belanda, birunya dilepas. Dan ternyata birunya juga terlepas kan dari pemerintahan Pak Jokowi sekarang, karena punya calon presiden sendiri," kata Hasto di sela-sela perayaan HUT TNI Tahun 2022 di Kantor DPP PDI-P, Jakarta Pusat, Minggu (9/10). rmol news logo article

EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA