Pemilik akronim JK tersebut menyambangi Kedubes Jepang di Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (13/7), untuk mengisi buku ucapan duka cita tersebut.
Bagi JK, mendiang Shinzo Abe tidak hanya sebagai rekan kerja sesama pemimpin negara, ia juga telah menjalin persahabatan yang cukup lama.
Bahkan ketika masih sama-sama menjabat sebagai pemimpin negara, JK dan Abe kerap bertemu untuk membahas peningkatan hubungan Indonesia dan Jepang. Untuk itu JK sangat berbelasungkawa atas wafatnya Shinzo Abe.
"Saya memiliki kesan tersendiri terhadap Shinzo Abe, karena sering bertemu dalam forum internasional," ujar JK dalam keterangan tertulisnya kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu sore (13/7).
JK menceritakan, kedekatannya dengan Shinzo Abe terbangun karena sering berjumpa di forum internasional.
"Secara alfabet Indonesia dan Jepang berurutan. Karena itu saya sering duduk bersebelahan dengan Abe sebagai Perdana Menteri Jepang," paparnya.
Dalam kesempatan seperti itu, lanjut mantan Ketua Umum Partai Golkar ini, dirinya sering berbincang bersama Shinzo Abe membahas segala hal, termasuk kerjasama ekonomi RI dan Jepang.
"Salah satunya yang jadi perhatian Abe adalah soal perkereta apian di Indonesia," kenangnya.
Maka dari itu, JK menganggap Shinzo Abe sebagai seorang pemimpin yang teruji reputasinya sebagai Perdana Menteri Jepang.
"Dunia dan khususnya Indonesia tentu sangat kehilangan dengan kepergian beliau. Oleh karena itu, sekali lagi saya mengucapkan belasungkawa yang dalam atas berpulangnya Shinzo Abe," tandas JK menutup.
BERITA TERKAIT: