Perbincangan beberapa waktu lalu dengan Bobby Nasution, menurutnya, menjadi alasan utama mengapa ia akhirnya bersedia untuk membantu memenangkan pasangan yang diusung oleh PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, PAN, Nasdem, PPP, Hanura, dan PSI tersebut.
“Saya bilang kepada Bobby, menjadi walikota tidak enak. Saya sudah pernah menjabat dua periode menjadi kepala daerah, penuh protokoler, penuh kegiatan dan terkekang. Saya juga tanya, mau cari apa jadi walikota. Jawaban Bobby, dia cinta Kota Medan, dan mau majukan Medan. Dia ingin buat Kota Medan punya prestasi dan jadi kota besar,†ungkapnya, dikutip
Kantor Berita RMOLSumut.
Keinginan kuat Bobby ingin membangun Kota Medan, lanjut HT Milwan, makin didorong dengan adanya program yang dibuat bermartabat maju dan kondusif.
“Programnya luar biasa, dengan tekad akan tercapai, saya yakin dia mampu untuk melaksanakan. Karenanya, saya putuskan ikut tim beliau. Itu latar belakang saya mau ikut memilih Bobby,†tutur HT Milwan.
Senada, Sekretaris Tim Pemenangan, Alween Ong, mengungkapkan meski sering memperhatikan politik, sebelumnya dia tidak pernah bersentuhan dengan politik.
Namun dirinya merasa terpanggil untuk mengubah dan mengembalikan kejayaan Kota Medan. Dan Medan hanya bisa diubah dengan komitmen.
“Jadi saat Bang Bobby jumpai saya, satu yang saya minta, komitmen. Karena keinginan saja tidak cukup, tapi harus punya komitmen dan punya semangat sama, dan kemauan sama membangun kota ini. Apa yang dilakukan harus sesuai dengan yang disepakati dan diucapkan. Dan Bang Bobby menyanggupi,†terang Alween.
Setelah komitmen terjalin, jelas dia, mewujudkan visi misi harus dilakukan dengan berkolaborasi. Yakni menjadikan Medan Berkah, Medan Maju, Medan Bersih, Medan Membangun, Medan Kondusif, Medan inovatif, dan Medan Beridentitas.