Status Muhamad sebagai kader PDIP akan disahkan dalam acara Rapat Kerja Cabang Khusus DPC PDIP Tangerang Selatan, Minggu (23/8).
Mantan Sekda Tangsel ini menerima kartu tanda anggota (KTA) dan jaket PDIP langsung dari Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
"Ketika saya di tahapan seleksi calon, saya ditanya apakah siap menjadi kader PDIP. Saya menjawab saya siap, Pak Sekjen. Ini perwujudannya," terang Muhamad, Minggu (23/8), dilansir
Kantor Berita RMOLBanten.
Dalam pesannya, Hasto menyampaikan agar keduanya menggelorakan semangat penguasaan ilmu pengetahuan, riset, dan teknologi seumpama nantinya terpilih menjadi memimpin Tangsel.
"Kami yakini tongkat kepemimpinan akan berada di tangan Bapak Muhammad dan Mbak Saraswati," ujar Hasto.
Sementara, calon wakil walikota Tangsel, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menyebut penyematan jaket merah kepada Muhammad menegaskan bahwa pengabdian mereka tak perlu diragukan.
"Bapak Muhammad sekarang sudah mengenakan jaket merahnya. Artinya pengabdian kami itu tidak perlu diragukan lagi. Kemenangan kami bukanlah hanya kemenangan Muhammad-Saraswati, tetapi kemenangan kita semua," ucap Saraswati.
Keponakan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, ini mengatakan perjuangan memenangkan Pilkada Tangsel bukan untuk kepentingannya dan Muhamad, melainkan untuk kemajuan rakyat Tangsel.
"Kami mengucapkan terimakasih atas dukungan Bapak Ibu sekalian. Mari kita jaga soliditas. Mari kita jaga koordinasi untuk memastikan Tangsel untuk semua," tegasnya.
Diketahui, Muhamad diusung PDIP untuk maju di Pilkada Tangsel 2020, berpasangan dengan politikus Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
Setelah mendapat rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan untuk maju di Pilwakot Tangsel 2020, bakal calon Walikota Tangerang Selatan, Muhammad, kemudian diresmikan menjadi kader partai banteng moncong putih itu. 
