Sejumlah pemimpin negara mengeluarkan kebijakan darurat untuk menanggulangi laju pertumbuhan ekonomi yang melambat.
Begitu juga dengan Presiden Joko Widodo yang telah memerintahkan kepada para pembantunya agar dapat menjaga ketersediaan dan stabilitas harga barang-barang kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat.
Jokowi bahkan mengaku sudah melakukan blusukan ke Bulog untuk mengecek stok pangan. Berdasar hasil pengecekan itu, dia yakin stok masih cukup.
“Kemudian saya kira (bulan) Maret ini, banyak daerah juga mulai panen raya, April juga masih ada panen raya sehingga penyerapan oleh Bulog juga agar diatur,†ujarnya saat memberi pengantar Rapat Terbatas tentang Laporan Tim Gugus Tugas Covid-19 lewat video conference, Kamis (19/3).
Mantan walikota Solo itu juga meminta Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan kementerian terkait untuk segera menjalankan kebijakan insentif ekonomi, utamanya bagi pelaku usaha.
Guna menjaga stabilitas ekonomi domestik akibat sentimen virus corona, Presiden Joko Widodo juga mengimbau kepada seluruh pelaku usaha kecil dan menengah untuk melakukan sistem pelayanan secara online.
“Lebih khusus lagi pelaku UMKM yang terkena dampak ekonomi penyebaran Covid-19. Walaupun ada kebijakan pengurangan interaksi, saya minta pelaku usaha, pelaku UMKM, bisa memaksimalkan penggunaan pelayanan secara online,†demikian Jokowi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: