Hal ini diungkapkan politisi Partai Gerindra Habiburokhman. Menurutnya, Ahok cakap jika memang dipilih Menteri BUMN, Erick Thohir.
"Saya pikir Ahok memenuhi soal manajemen, soal kemampuan kan beliau pernah Gubernur, di DPR, jadi mimpin perusahaan kan intinya manajemen. Enggak ada masalah menurut saya," kata Habiburokhman saat kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (14/11).
Saat disinggung terkait dugaan kasus korupsi yang menghantui Ahok, Habiburokhman menegaskan tak masalah. Bukan tanpa alasan, bos BUMN bukan sebuah jabatan publik yang dipilih oleh warga Indonesia.
"Itu kan bukan jabatan publik yang dipilihlah. Kalau jabatan publik yang dipilih kan ada syaratnya, seperti enggak pernah dipidana. Ini kan ya profesional," jelasnya.
"Status kan tidak di tingkat penyidikan, dia juga tidak menyandung status tersangka atau saksi. Hak keperdataan orang enggak bisa disandera," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: