Salat gaib ini dilakukan untuk mendoakan mahasiswa Universitas Halu Oleo bernama Randi(21) yang tewas saat menyampaikan aspirasinya di depan gedung DPRD Sulawesi Tenggara. Randi diduga meninggal dunia akibat luka tembak sedalam empat sentimeter di dada bagian kanan.
Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL, mahasiswa dan aktivis IMM tersebut salat di tengah Jalan Menteng Raya, Cikini. Sebelum salat, jalan itu sudah diblokade.
Puluhan aktivis dan mahasiswa tersebut tampak khusyuk melakukan salat. Beberapa di antara mereka tampak menangis, mengenang Randi yang tewas sia-sia saat menyuarakan keadilan.
Berdasarkan informasi yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, mahasiswa jurusan perikanan semester tujuh tersebut diduga tertembak di bagian dada sebelah kanan.
Randi sempat mendapatkan perawatan tim medis di rumah sakit Korem Kendari, namun nyawanya tak tertolong. Almarhum mengembuskan napas terakhir setelah dievakuasi ke rumah sakit Korem Kendari sekira pukul 16.18 wita.
BERITA TERKAIT: