Lima perusahaan percetakan yang mendapat proyek Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden yakni PT Balai Pustaka (Jakarta), PT Aksara Grafika Pratama (Jakarta), PT Temprina Media Grafika (Jawa Timur), PT Puri Panca Pujibangun (Jawa Timur), dan PT Adi Perkasa Makassar (Sulawesi Selatan).
"Dari hasil penetapan pemenang tanggal 28 Desember 2018, PT Gramedia mencetak surat suara untuk lima provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan," ujar Direktur PT Gramedia, Hari Susanto dalam konferensi pers di gedung Gramedia-Kompas, Jakarta, Minggu siang (20/1).
Para pemenang tender ini telah diumumkan KPU pada Januari awal lalu, setelah melewati seleksi administrasi, penawaran harga terendah, spesifikasi teknis dan kapasitas produksi masing-masing perusahaan.
Berdasarkan data pengadaan, total surat suara yang akan dicetak di PT Gramedia sebanyak 292.019.984 Iembar. Jumlah tersebut masih bisa menyesuaikan hitungan DPT yang akan ditetapkan KPU.
Ada lima model surat suara yang mesti dicetak yaitu untuk presiden dan wakil presiden, DPR, DPD RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota.
"Proses produksi dan distribusi sendiri berlangsung selama 70 hari, terhitung sejak berlakunya kontrak kerja antara KPU dengan PT Gramedia. Surat suara nantinya akan didistribusikan oleh PT Gramedia ke KPU kabupaten/kota," terangnya.
Selama proses produksi, PT Gramedia menerapkan standar khusus dari segi keamanan guna menjaga kerahasiaan surat suara. Area produksi akan disterilisasi, hanya khusus digunakan untuk surat suara.
PT Gramedia juga memberlakuan penjagaan selama 24 jam penuh.
"Penjagaan dilakukan oleh pihak keamanan internal Kompas Gramedia, bekerja sama dengan pihak Polri serta diawasi penuh oleh pihak KPU. Standar keamanan juga diterapkan mulai saat memasuki area produksi, segala bentuk alat perekam tidak boleh dibawa masuk," ucap dia lebih lanjut.
Dalam pengadaan surat suara Pemilu 2019, PT Gramedia tergabung dalam Kerja Sama Operasi (KSO) sebagai
leader mendapat jatah 138 juta lembar.
Sisanya diserahkan kepada PT Medan Media Gratikatama mencetak 29 juta lembar, PT Bawen Mediatama sebanyak 13 juta lembar, PT Antar Surya Jaya kebagian 6 juta lembar, PT Bosowa Media Grafika diberi porsi 12 juta lembar dan PT Pura Barutama sebanyak 94 juta lembar.
[wid]