"Karena kita merasakan ada indikator-indikator yang tidak menguntungkan. Di dunia ini ada 130 negara yang tidak berhasil dan enam negara yang berhasil,†ujar Prabowo saat membacakan visi misinya di awal debat Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Kamis malam (17/1).
Menurut mantan Danjen Kopassus ini, ciri negara berhasil adalah, ketika lembaga pemerintahan kuat termasuk lembaga peradilannya. Sebab itulah penegakan hukum perlu ditopang oleh kesejahteraan hakim, jaksa dan polisi.
"Hakim, jaksa polisi harus unggul, harus sejahtera. Dalam menghadapi masalah hukum, HAM, korupsi dan terorisme kita melihat dari muara masalah. Kita perlu cukup uang untuk kualitas hidup bagi pejabat kita agar tidak bisa dikorupsi, disogok," terang Prabowo.
Untuk bisa menggaji hakim, jaksa dan polisi dengan baik maka diperlukan uang dan penguasaan ekonomi.
Sebelum habis waktu tiga menit yang diberikan oleh moderator untuk paparan visi misi, penjelasan Prabowo dilanjutkan oleh cawapres Sandiaga Uno.
Sandi menegaskan bahwa penegakan hukum harus dilakukan tidak tebang pilih dan tidak tajam ke bawah, apalagi tumpul ke atas.
[wid]