Buruh Sopir Tangki Bingung Biaya Sekolah Anak-anaknya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 15 Januari 2019, 18:07 WIB
Buruh Sopir Tangki Bingung Biaya Sekolah Anak-anaknya
Foto: RMOL
rmol news logo Anak-anak awak supir tangki Pertamina terancam putus sekolah karena tak punya biaya.

Sudah jatuh ketimpa tangga, pepatah ini rasanya tepat untuk menggambarkan kondisi ratusan buruh yang tergabung dalam Serikat Pekerja Awak Mobil Tangki (SP-AMT) Pertamina. Upah mereka sudah berbulan-bulan tidak dibayarkan.

"Yang paling parah sampai menimbulkan anak-anak putus sekolah karena masa depan mereka sudah benar-benar ditiadakan oleh PHK ilegal," ujar Heri, seorang pendemo saat ditemui di Taman Pandang, tepat di seberang Istana Negara, Jakarta, Selasa (15/1).

Kehadiran anak istri di tengah aksi sudah jadi pemandangan lumrah. Beberapa anggota keluarga buruh itu memilih tiduran meski hanya beratapkan terpal seadanya.

Sedangkan anak-anak mereka tampak asyik bermain.
"Anak-anak kecil yang harusnya masuk TK dan belajar di SD itu yang menurut saya paling parah korbannya itu masa depan mereka ditiadakan," ucap Heri.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA