
. Komisioner Bawaslu dan KPU RI mendatangi kantor pelayanan utama Ditjen Bea Cukai Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kedatangan mereka untuk mengecek soal isu adanya 7 kontainer surat suara yang sudah dicoblos di Tanjung Priok.
"Kami ingin memastikan bahwa kita melakukan konfirmasi dan klarifikasi terhadap segala informasi," kata Komisioner Bawaslu M. Afifuddin di lokasi, Kamis dini hari (3/1).
Afif mengatakan berdasarkan klarifikasi dari pihak Ditjen Bea Cukai Pelabuhan Tanjung Priok, kabar tersebut hoaks alias tidak benar.
Informasi hoaks 7 kontainer surat suara sudah dicoblos di Pelabuhan Tanjung Priok beredar di sosial media sejak tadi siang. Disebut-sebut kontainer itu dikirim dari China, satu kontainer berisi 7 juta surat suara, dan sudah dicoblos untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 01.
"Saya kira ini yang harus kita perangi bersama agar tidak menganggu tahapan pemilu. Saya kira ini menjadi bagian penting bagi kita bahwa berita bohong harus kita lawan," demikian kata Afifuddin.
[dem]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: