Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PSI Harus Beri Contoh Ketahanan Keluarga

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Kamis, 13 Desember 2018, 20:05 WIB
PSI Harus Beri Contoh Ketahanan Keluarga
Logo PSI/Net
rmol news logo Sikap Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang akan melarang aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat publik tidak berpoligami disambut baik Kongres Ulama Perempuan Indonesia.

Anggota Majelis Musyawarah KUPI Faqihuddin Abdul Qodir menilai larangan itu akan membuat pelayanan publik semakin baik. Dia yakin, ASN yang sehat relasinya dalam pernikahan akan memudahkan diri menjadi pelayan yang baik.

“Mereka akan lebih produktif untuk kepentingan negara,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (13/12).

Namun demikian, Faqihuddin mengingatkan agar PSI memiliki argumentasi yang kuat, sehingga kelak bisa diterima dengan baik di parlemen.

Selain itu, PSI juga harus membuktikan terlebih dahulu bahwa seluruh kader partai tidak melakukan poligami. Ini akan menjadi modal yang kuat untuk menolak poligami, yang biasanya dengan alasan kekerasan.

"PSI harus menjadi contoh sekaligus garda depan untuk ketahanan keluarga. Jangan sampai menolak poligami, tetapi membiarkan monogami yang tidak sehat, penuh kekerasan, apalagi ditambah selingkuh," tutupnya. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA