Sekjen Partai Berkarya, Priyo Budi Santoso menjelaskan bahwa Soeharto memiliki jasa besar dalam membangun negeri ini. Ayah dari ketua umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra itu bahkan dianugerahi sebagai Bapak Pembangunan.
“Beliau wafat dalam keadaan baik dan dimakamkan dengan penghormatan kenegaraan,†ujar Priyo dalam pesan elektroniknya kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (29/11).
Tak hanya itu, mantan politisi Partai Golkar tersebut juga menceritakan bahwa jutaan rakyat Indoensia turut serta mengiringi kepergian panglima Komando Mandala pembebas Irian Barat.
“Lautan rakyat yang berjejer di sepanjang jalan memberi penghormatan terakhir di makam Astana Giribangun, Karanganyar. Negara pun mengumumkan perkabungan nasional dengan pengibaran bendera merah putih setengah tiang selama 7 hari,†tegasnya.
Atas alasan itu semua, Priyo mengaku tidak habis pikir dengan tudingan yang dilontarkan Ahmad Basarah. Menurutnya, pernyataan Basarah harus diluruskan agar bangsa ini tidak tersesat dalam jurang kegelapan yang semakin jauh.
“Kenapa tega menuduh Pak Harto sebagai guru korupsi? Itu fitnah yang keji dan
hoax,†tandasnya.
[ian]