Anggota Komisi XI DPR RI, Heri Gunawan menegaskan justru Prabowo sangat paham tugas dan fungsi BI.
Sebagai otoritas moneter, perbankan dan sistem pembayaran, kata Heri, tugas utama BI tidak saja menjaga stabilitas moneter, namun juga stabilitas sistem keuangan, yakni perbankan dan sistem pembayaran. Di situ, BI memiliki peran vital dalam menciptakan kinerja lembaga keuangan yang sehat, khususnya perbankan. Penciptaan kinerja lembaga perbankan seperti itu dilakukan melalui mekanisme pengawasan dan regulasi.
"Begini, semua warga Indonesia yang ingin meminjam uang, mengajukan kredit usaha atau barang atau apapun ke perbankan itu kan harus melalui BI
checking dan semua harus dapat rekomendasi itu. Nah, kalau BI tidak meloloskannya, maka bank manapun tidak akan memberikan kredit atau pinjaman itu, ada juga yang melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) di OJK, tetapi secara awam BI
checking lebih umum dikenal," kata Heri Gunawan, dalam keterangan yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (27/11).
Di hadapan para relawan di Istora Senayan, Jakarta, Prabowo mengaku terpaksa meminta bantuan dari relawan untuk menambal biaya politik di ajang Pilpres tahun 2019 yang sangat mahal. Prabowo mengaku sudah meminjam ke BI tetapi tidak diberi. Pernyataan itupun menuai kritik. Terkait itu, Heri yang juga politisi Partai Gerindra ini pun mengajak publik agar memahami betul proses peminjaman ke bank, agar tidak salah mengartikan apa yang disampaikan Prabowo.
"Bagi yang paham prosesnya, saya yakin mengerti betul apa yang dimaksud dan disampaikan Pak Prabowo soal BI tidak mau memberikan pinjaman," terangnya.
Untuk itu, tambah Heri, sebaiknya apa yang disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut tidak ditelan mentah-mentah. Apalagi Prabowo merupakan seorang putra ekonom handal, Soemitro Djojohadikusumo.
"Beliau juga pernah menjadi pengusaha, tentunya beliau paham terkait proses pengajuan kredit dimaksud. Jadi harus dipahami betul ketentuan-ketentuan dan aturannya terkait peminjaman di bank itu harus melalui BI
checking, agar memahami pernyataan Pak Prabowo," pungkasnya.
[lov]
BERITA TERKAIT: